Praktek Kerja Industri jadi Pengalaman Nyata Siswa SMK Gondang di Dunia Kerja
WONOPRINGGO – SMK Gondang adakan sosialisasi prakerin untuk siswa kelas XI, hal itu menjadi agenda rutin untuk bekal sebelum diterjunkan ke lapangan, Selasa (15/11/2022).
Prakerin adalah suatu kegiatan pendidikan pelatihan dan pembelajaran yang di lakukan di dunia Usaha atau dunia Industri dalam upaya pendekatan atau untuk meningkatkan mutu para siswa-siswi Sekolah Menengah kejuruan (SMK).
Prakerin merupakan singkatan dari Praktek Kerja Industri. Dengan adanya prakerin ini diharapkan siswa dapat menambah bekal untuk masa yang akan mendatang dalam memasuki dunia kerja yang semakin banyak persaingan seperti sekarang ini.
Tujuan prakerin atau PKL yang paling utama adalah meningkatkan kompetensi siswa dalam melatih kemampuan dalam dunia kerja. Selain itu, tujuan lainnya adalah wadah untuk meningkatkan kualitas siswa SMK menurut jurusan masing-masing. Kegiatan ini ditujukan untuk memantapkan kegiatan di dunia kerja sebelum memasuki dunia kerja yang sesungguhnya.
Adapun dasar pelaksanaan prakerin SMK diantaranya adalah :
• Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
• PP No. 19 Tahun 2005 yang terakhir diubah dengan PP No. 13 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan.
• PP RI No. 17 Tahun 2010 yang telah diubah dengan PP RI No. 66 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.
• PP RI No. 41 Tahun 2015 tentang Pembangunan Sumber Daya Industri.
Untuk mempersiapkan para siswa memasuki praktek kerja industri, SMK Gondang mengadakan kegiatan SOSIALISASI PRAKTIK KERJA LAPANGAN.
Kegiatan ini bertujuan memberikan pembekalan mengenai informasi dunia usaha dan industri, waktu pelaksanaan dan aturan-aturan mengenai pelaksanaaan prakerin. Kegiatan pembekalan ini diikuti seluruh siswa kelas XI SMK Gondang.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh waka humasbin, Castro, S. Pd., dalam penjelasannya beliau menharapkan para siswa harus siap dalam melaksanakan kegiatan ini dan mempersiapkan diri sebaik-baiknya karena para siswa akan memasuki layaknya dunia kerja yang penuh dengan tekanan dan target industri.
Beliau mengharapakan agar para siswa selalu menjaga nama baik diri sendiri maupun sekolah. Selain itu juga berpesan kepada seluruh orang tua siswa agar selalu koordinasi dengan sekolah mengenai perkembangan anak-anak selama prakerin karena tiap siswa prakerin sudah ada pembimbing baik dari sekolah maupun dari industri.